Kebumen
-Alhamdulillah setelah beradu banyak kegiatan LP2KIS, yaitu Laris
dan Proker, serta UAS kuliah yang menguras tenaga dan pikiran, kemarin tgl 19
Januari LP2KIS ‘Mbolang nang Kebumen’. Kegiatan mbolang ini diawali ke
kondangan di tempatnya Pakde Zainal Arifin di Kebumen. Mas Fuad selalu setia
mendampingi adek-adek LP2KIS terutama saat mbolang di kebumen kemarin. Para
Maestro seperti Mas Helmi, Mas Faqih,
Mas Indra, dan Mba Nahrida, kemudian perwakilan harmonius Mba Zulfa dan Mas
Fendi, serta Wak Direk Ricky bersama
anggota LP2KIS lainnya seperti Fala, Ahya, Adin, Umi Hani, Anis, Nisa, Icut,
Oris, Sinta, dan Kiki menambah keseruan dalam resepsi pernikahan Pakde Zainal.
Selepas duhur kami bergegas pamit untuk melanjutkan perjalanan. Teriring doa
dari kami untuk Pakde Zainal beserta istri bahwa semoga kebarokahan,
kerohmatan, dan kebahagiaan selalu tercurahkan kepada keluarga baru Pakde
Zainal, sehingga tercipta keluarga yang sakinah, mawadah, warohmah, serta
dikaruniai putra-putri yang solih-solihah, allohumma amin.
Selepas
kondangan pkl. 12.10 WIB kami menuju ke tempat wisata bersejarah yaitu Benteng
Van Der Wijck di Kebumen yang kebetulan tidak terlalu jauh dari tepat
kondangan. Berbagai ekspresi tertumpahkan di Benteng Van Der Wijck. Sehingga kami
tidak mau ketinggalan dalam mengabadikan moment di benteng. Setiap kali melihat
bentuk atau patung yang unik kita langsung narsis dan berfoto ria di benteng.
Di akhir kunjungan, Mas Faqih, Ahya, Wak Ricky, dan Ahya berrenang di kolam
renang yang sudah disediakan disana, dan sembari menunggu mereka, Sinta
menyumbangkan lagu ‘Gadis atau Janda’ dalam panggung hiburan yang disediakan
oleh benteng. Kemudian biduan menyanyikan lagu ‘oplosan’ sehingga Fala, Sinta,
Kiki, Oris, Icut, dan Anis tidak tahan untuk bergoyang oplosan ala YKS.
Tepat
Pkl. 15.00 WIB, kami melanjutkan perjalanan ke rumah salah satu anggota LP2KIS
yang rumahnya di Kebumen, yaitu Umi Hani. Sesampainya disana sekitar pkl. 15.35
kami mendapat jamuan makan sore oleh keluarga Umi Hani. Setelah shalat asar,
dan makanan dalam perut sudah turun, kami melanjutkan perjalanan ke rumah Anis
yang lokasinya hanya 15 menit dari rumah Umi Hani. Disana kami menyantap jambu
biji yang tumbuh banyak di rumahnya Anis. Dan selepas shalat magrib berjamaah
di mushola dekat rumahnya Anis, alhamdulillah kami mendapat jamuan makan malam oleh
keluarga Anis. Begitu luar biasa dahsyatnya mbolang kemarin. Sehingga
ahirnya kami pulang ke Jogja dengan perut yang kenyang pada pkl. 20.00 WIB.